Bakal Ada 28,6 Juta Pengidap Diabetes di 2050?
MEDIANUSANOW, JAKARTA - Jumlah penderita diabetes di Indonesia diperkirakan akan meningkat drastis. Menurut IDF Diabetes Atlas edisi ke-11, diperkirakan di 2050, sekitar 28,6 juta orang dewasa (usia 20–79 tahun) di Tanah Air akan hidup dengan diabetes. Menjadikan Indonesia salah satu negara dengan beban diabetes terbesar di dunia.
Data terkini memperlihatkan tekanan yang sudah nyata, per 2024, sekitar 20,4 juta orang dewasa Indonesia mengidap diabetes, dengan prevalensi mencapai 11,3 persen.
Peringkat Indonesia pun bukan main-main. Negara ini menempati urutan kelima secara global dalam jumlah pengidap diabetes, menurut IDF.
Kenaikan kasus ini tidak lepas dari faktor gaya hidup modern: konsumsi gula tinggi, pola makan tidak sehat, kurang aktivitas fisik, dan obesitas menjadi “bahan bakar” epidemi diabetes.
Para pakar dari CISDI (Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives) menyerukan agar pemerintah segera menerapkan kebijakan fiskal untuk menekan konsumsi minuman berpemanis. Salah satunya melalui cukai MBDK guna mencegah lonjakan lebih lanjut dan menekan beban kesehatan di masa depan.
Peringatan ini datang di tengah realitas bahwa sebagian besar penderita diabetes belum terdiagnosis atau tidak mendapatkan perawatan yang memadai. Sebuah kondisi yang bisa memperparah dampak jangka panjang, termasuk komplikasi serius seperti penyakit jantung, ginjal, dan kerusakan saraf.
Namun sebagai catatan, angka-angka merujuk pada estimasi dari International Diabetes Federation masih dapat berubah seiring pembaruan data atau kebijakan kesehatan publik.
foto: unsplash/Matt C

Post a Comment